Apa itu Hosting: Pengertian, Jenis, Fungsi, dan Cara Kerja

Apa itu hosting – Dalam era digital saat ini, keberadaan website menjadi sebuah kebutuhan penting bagi berbagai kalangan, mulai dari individu, komunitas hingga bisnis. 

Hosting, atau ruang penyimpanan data website di server, merupakan salah satu komponen kunci yang menentukan kecepatan, ketersediaan, dan performa website secara keseluruhan. 

Tanpa ruang penyimpanan data website yang tepat, website tidak bisa diakses oleh pengunjung internet. Oleh karena itu, pemilihan ruang penyimpanan data website yang tepat tidak hanya mempengaruhi traffic dan kinerja website, tetapi juga berpengaruh pada kesuksesan sebuah entitas di dunia maya.

Artikel ini akan menjelaskan secara mendalam mengenai apa itu hosting gratis, berbagai jenis ruang penyimpanan data website seperti Shared dan VPS Hosting, fungsinya untuk website, cara kerja, mulai dari penggunaan CPU, RAM, SSD, hingga teknologi NVMe untuk meningkatkan performance. 

Pembahasan juga akan mencakup bagaimana DNS, domain, dan IP address berinteraksi dalam ruang penyimpanan data website, serta petunjuk dalam memilih ruang penyimpanan data website yang tepat berdasarkan kebutuhan database, traffic, dan sumber daya server seperti cPanel.

Bagi pembaca yang ingin mengembangkan atau memindahkan website mereka, informasi ini akan memberikan pemahaman yang komprehensif tentang seluk-beluk apa itu hosting dan cara memaksimalkan utilitasnya untuk pencapaian yang lebih baik.

Pengertian Hosting

Apa itu Hosting

Apa itu Hosting?

Hosting adalah layanan penyimpanan data dan sumber daya komputasi yang memungkinkan individu atau organisasi untuk memelihara situs web dan layanan terkait. 

Fungsinya sebagai tempat untuk menyimpan semua file dan data website agar dapat diakses oleh semua orang melalui internet. Data tersebut dapat berupa video, gambar, email, script, aplikasi, dan database.

Hosting ibarat rumah bagi semua aset website kalian. Di dalamnya, kalian dapat menyimpan semua file website, mulai dari teks, gambar, database, email, dan lainnya.

Berkat ruang penyimpanan data website, website kalian dapat diakses secara online melalui internet. Tanpa ruang penyimpanan data website, kalian tidak akan dapat mengonlinekan website.

Perbedaan Domain dan Hosting

Meskipun saling terkait, hosting dan domain memiliki fungsi yang berbeda. Domain adalah alamat identitas yang digunakan pengguna untuk mengakses suatu website. 

Sementara itu, hosting berfungsi sebagai media penyimpanan setiap data yang tersimpan dalam website dan berpengaruh pada kecepatan akses website.

Mengapa Hosting Penting?

  1. Hosting menyediakan sistem keamanan yang mumpuni untuk melindungi website dari ancaman cyber crime seperti malware, virus, dan serangan DDoS.
  2. Ruang penyimpanan data website menawarkan sumber daya yang tinggi seperti disk space, bandwidth, dan database untuk mendukung pertumbuhan website seiring perkembangan bisnis.
  3. Selanjutnya ruang penyimpanan data website memberikan kemudahan kustomisasi seperti pilihan domain, akses panel kontrol, dan kebebasan menginstal platform toko online sesuai kebutuhan.
  4. Ruang penyimpanan data website memungkinkan kalian memiliki email profesional dengan domain sendiri, meningkatkan kredibilitas bisnis.
  5. Ruang penyimpanan data website memfasilitasi perkembangan dan pertumbuhan internet dengan menyediakan infrastruktur komputasi backend khusus.

Dengan ruang penyimpanan data website yang tepat, website kalian akan memiliki performa optimal, keamanan terjamin, dan fleksibilitas untuk berkembang sesuai kebutuhan bisnis.

Fungsi Web Hosting

Apa itu Hosting Fungsi Web Hosting

Fungsi utama hosting adalah menyimpan semua data yang ada pada suatu website, sehingga website dapat diakses oleh siapapun di seluruh dunia. 

Ruang penyimpanan data website memungkinkan pengguna untuk mengakses dan mengelola data tersebut, seperti skrip, aplikasi, database, gambar, dan video.

1. Menyimpan Data Website

Ketika seseorang mengunjungi website kalian, maka kunjungan tersebut dikirim dari hard drive penyedia ruang penyimpanan data website dan ke browser pengunjung. 

Dengan kata lain, hosting berfungsi sebagai tempat penyimpanan seluruh data website kalian agar dapat diakses secara online.

2. Melindungi Website dari Serangan Peretas

Fungsi ruang penyimpanan data website yang tidak kalah pentingnya adalah melindungi website dari serangan hacker. 

Tentu saja, bagi setiap perusahaan bisnis maupun organisasi, keamanan data merupakan sesuatu yang sangat vital. 

Ruang penyimpanan data website yang berkualitas akan menyediakan sistem keamanan yang mumpuni untuk mencegah ancaman cyber crime seperti malware, virus, dan serangan DDoS.

3. Membuat Website Memiliki Performa Tinggi

Selain menyimpan data, ruang penyimpanan data website juga mampu membuat website memiliki performa yang tinggi. 

Performa yang tinggi ini disebabkan dari pemilihan perusahaan penyedia ruang penyimpanan data website yang tepat yang menawarkan beberapa fitur unggulan seperti server Litespeed yang jauh lebih cepat dibandingkan Apache dan NGINX.

Kemudian adanya fitur Gzip compression untuk mengompres data, caching untuk mempercepat pemuatan halaman, serta CDN (Content Delivery Network) yang menyebarkan konten ke server terdekat dengan pengunjung.

4. Meningkatkan SEO Website

Meskipun ruang penyimpanan data website tidak secara langsung meningkatkan peringkat SEO website, namun ruang penyimpanan data website yang buruk juga bisa merusak SEO dan mempengaruhi pengalaman pengunjung. 

Dengan ruang penyimpanan data website berkualitas, website kalian akan memiliki waktu pemuatan yang cepat, uptime yang stabil, dan performa yang optimal, yang merupakan faktor penting dalam peringkat SEO.

5. Membuat Email Lebih Profesional

Fungsi ruang penyimpanan data website selanjutnya adalah dapat membuat email menjadi lebih profesional. Dengan ruang penyimpanan data website, kalian dapat meningkatkan profesionalisme email melalui beberapa cara, antara lain: 

  • membuat alamat email dengan nama domain sendiri, 
  • menggunakan kapasitas penyimpanan yang lebih besar, dan 
  • menggunakan fitur keamanan yang lebih baik seperti enkripsi dan pemblokiran spam serta malware.

Jenis-Jenis Hosting

Apa itu Hosting Jenis-Jenis Hosting

Dalam ruang penyimpanan data website, terdapat beberapa jenis yang ditawarkan sesuai dengan kebutuhan dan skala bisnis. Adapun jenis-jenis hosting yang paling umum digunakan adalah sebagai berikut:

1. Shared Hosting

Shared hosting adalah layanan ruang penyimpanan data website murah yang paling umum dipakai dengan server yang digunakan secara bersama-sama dengan pengguna website lain. 

Dalam shared hosting, beberapa situs web berbagi sumber daya yang sama di satu server fisik. Artinya, server yang sama digunakan untuk menjalankan banyak situs web yang berbeda

Kalian akan diberikan sejumlah resource seperti CPU, disk space, dan memori yang harus dibagi dengan pengguna lain di server yang sama. Shared hosting cocok untuk website sederhana, blog pribadi, atau bisnis kecil dan menengah dengan anggaran terbatas.

2. VPS Hosting

VPS hosting (Virtual Private Server) adalah layanan web hosting yang menggunakan server virtual untuk meng-host perangkat lunak dan data yang diperlukan untuk menjalankan situs web atau aplikasi dengan biaya yang lebih mahal dibanding shared hosting. 

Jenis VPS hosting berbeda dengan shared hosting, dimana sumber daya komputasi yang sama digunakan oleh beberapa pengguna, karena VPS memiliki sumber daya yang terdedikasi khusus untuk satu pengguna. 

Pengguna dapat mengelola secara penuh semua konfigurasi dan resource yang ada pada VPS dan melakukan apa pun yang diinginkan.

Meski berbagi server fisik dengan pengguna lain, kalian akan memperoleh satu set resource khusus yang tidak terkena dampak bila website lain mengalami error atau lonjakan trafik. VPS hosting cocok untuk bisnis yang sedang berkembang dan mengharapkan trafik tinggi.

Ketahui juga resiko dan bahaya menggunakan Smartphone iPhone HDC di artikel sebelumnya.

3. Cloud Hosting

Cloud hosting memanfaatkan teknologi cloud computing untuk menyediakan sumber daya ruang penyimpanan data website yang fleksibel dan dapat diskalakan. 

Sumber daya seperti CPU, RAM, dan penyimpanan disediakan dari jaringan server terdistribusi, memungkinkan penyesuaian kapasitas sesuai permintaan.

4. WordPress Hosting

WordPress hosting adalah layanan ruang penyimpanan data website yang dioptimalkan khusus untuk website berbasis WordPress. 

Server dikonfigurasi dengan pengaturan terbaik untuk mendukung performa dan keamanan platform WordPress.

5. Dedicated Hosting

Dedicated hosting menyediakan satu server fisik yang sepenuhnya didedikasikan untuk satu pengguna. kalian mendapatkan akses root dan kontrol penuh atas server, serta sumber daya yang tidak perlu dibagi dengan pengguna lain. 

Jenis Dedicated hosting cocok untuk website atau aplikasi dengan workload dan trafik yang sangat tinggi, namun membutuhkan biaya yang cukup besar.

Bagaimana Cara Kerja Hosting?

Apa itu Hosting Bagaimana Cara Kerja Hosting

Secara umum, cara kerja hosting adalah sebagai berikut: 

1. Proses Hosting Secara Rinci

  1. Pertama, perusahaan penyedia layanan ruang penyimpanan data website menyiapkan server untuk menyimpan berbagai jenis file yang diperlukan oleh sebuah website, seperti teks, gambar, video, database, dan lain-lain.
  2. Ketika pengunjung memasukkan nama domain website ke dalam browser, browser akan meminta server web hosting untuk mengirimkan file-file website pada browser pengunjung.
  3. Komputer pengguna secara otomatis akan terhubung dengan server website dan meminta permintaan data (request).
  4. Server merespons permintaan tersebut dengan mengirimkan data yang diminta, seperti file HTML, CSS, JavaScript, gambar, dan lain-lain.
  5. Semua proses ini dapat terjadi dengan bantuan ruang penyimpanan data website, yang menyediakan penyimpanan server untuk website dan aplikasi web.

Jadi, hosting merupakan media untuk menyimpan data dalam bentuk tulisan, gambar atau video yang kemudian dikemas dalam suatu bentuk website.

Tanpa ruang penyimpanan data website, data-data tersebut tidak dapat diakses secara online oleh pengguna internet lainnya.

Meskipun cara kerja ruang penyimpanan data website terlihat sederhana, tidak semua layanan hosting mampu bekerja dengan baik. 

tercatat sudah banyak kasus dimana ruang penyimpanan data website sering mengalami gangguan dan juga memiliki kinerja yang kurang optimal. Akibatnya akses website menjadi lambat, loading lebih lama dan lain sebagainya. 

Mendapatkan layanan ruang penyimpanan data website terbaik sangatlah penting karena hampir semua segmen masyarakat saat ini membutuhkan layanan web hosting, mulai dari pemilik bisnis, perusahaan besar, profesional, pengembang web, lembaga pemerintahan, hingga startup yang sedang memulai usahanya.

2. Alokasi Sumber Daya Server

Pada saat terdapat pengunggahan file yang membentuk situs web dari komputer lokal ke server web, maka saat itulah web hosting terjadi ke situs web yang memakainya. 

Ada berbagai macam sumber daya server yang digunakan seperti ruang hard drive, RAM, sampai bandwidth dialokasikan. 

Alokasi sumber daya server ini bervariasi, tergantung pada jenis paket yang dipilih.

Pemilihan paket ruang penyimpanan data website yang tepat sangat penting. Analoginya seperti mencari ruang kantor yang sesuai kebutuhan. 

Apakah cukup membangun kantor di ruang kerja terbuka, atau kantor dalam pusat bisnis? 

Apakah ada niat untuk mengembangkan kantor dengan lebih cepat, atau mengharapkan banyak orang yang berlalu-lalang? 

Pentingnya melakukan pertimbangan dalam menentukan arah dan tujuan website ini pun akan berimbas pada penentuan jenis hosting yang tepat, seperti shared, Virtual Private Server (VPS), atau dedicated hosting.

3. Interaksi antara Domain dan Hosting

Domain dan hosting memiliki hubungan yang saling melengkapi dan membutuhkan. Domain merupakan alamat dari sebuah website, sedangkan hosting adalah media untuk menyimpan data yang membentuk website tersebut.

Ketika seseorang mengakses suatu website dengan mengetikkan alamat domain di browser, permintaan tersebut akan dikirimkan ke server ruang penyimpanan data website yang menyimpan file-file website. 

Server ruang penyimpanan data website kemudian akan mengirimkan file-file yang diminta, seperti HTML, gambar, atau konten lainnya ke browser pengunjung. Hasilnya membuat pengunjung dapat melihat halaman web yang terbentuk.

Untuk mengamankan website, diperlukan juga SSL (Secure Socket Layer) yang berfungsi untuk mengenkripsi data. SSL ini akan membuat website tidak dapat dibaca oleh pihak yang tidak berwenang. 

Dengan demikian, domain, hosting, dan SSL saling berkaitan dalam membentuk sebuah website yang dapat diakses secara aman oleh pengguna internet.

Cara Mendapatkan Hosting

Apa itu Hosting Cara Mendapatkan Hosting

Untuk mendapatkan ruang penyimpanan data website yang sesuai dengan kebutuhan website, ada beberapa langkah yang perlu dilakukan:

1. Memilih Provider Hosting

  1. Tentukan skala website dan volume trafik yang diharapkan. Hal ini akan membantu memilih jenis ruang penyimpanan data website yang tepat, seperti shared hosting, VPS, atau dedicated server.
  2. Pertimbangkan kebutuhan penyimpanan dan bandwidth. Website dengan konten multimedia seperti video dan gambar akan membutuhkan penyimpanan dan bandwidth yang lebih besar.
  3. Evaluasi fitur keamanan yang ditawarkan, seperti proteksi malware, SSL, dan dukungan teknis 24/7. Keamanan website sangat penting untuk melindungi data dan menjaga kepercayaan pengunjung.
  4. Bandingkan paket harga dari berbagai provider ruang penyimpanan data website. Jangan hanya memilih yang termurah, tetapi sesuaikan dengan kebutuhan website kalian.
  5. Periksa reputasi dan ulasan pelanggan tentang provider ruang penyimpanan data website tersebut. Ini akan memberikan gambaran tentang kualitas layanan dan dukungan yang diberikan.

2. Menentukan Spesifikasi yang Diperlukan

  1. Spesifikasi ruang penyimpanan data website yang diperlukan bergantung pada jenis website dan fitur yang akan digunakan. Situs web sederhana seperti blog pribadi mungkin cukup dengan shared hosting, sedangkan situs e-commerce atau situs dengan database besar membutuhkan spesifikasi yang lebih tinggi.
  2. Pertimbangkan kebutuhan ruang penyimpanan (disk space) untuk menyimpan semua file website, seperti HTML, gambar, video, dan database.
  3. Perhatikan kebutuhan bandwidth untuk menangani trafik pengunjung. Semakin banyak pengunjung, semakin besar bandwidth yang dibutuhkan agar website tetap responsif.
  4. Jika website memerlukan database, pastikan provider ruang penyimpanan data website mendukung jenis database yang diinginkan, seperti MySQL atau PostgreSQL.
  5. Jika membutuhkan email profesional dengan domain sendiri, pastikan provider hosting menyediakan fitur email hosting dengan kapasitas penyimpanan yang memadai.
  6. Pertimbangkan aspek keamanan seperti proteksi malware, enkripsi data, dan pemantauan aktivitas mencurigakan untuk melindungi website dari serangan siber.

Dengan mempertimbangkan faktor-faktor di atas, kalian dapat memilih provider hosting yang sesuai dengan kebutuhan website dan anggaran yang dimiliki. 

Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan tim dukungan provider hosting jika membutuhkan bantuan dalam memilih paket yang tepat. Baca juga penjelasan tentang Noise Cancelling Earphone.

Kesimpulan

Memilih hosting yang tepat merupakan kunci utama untuk menjaga performa website, keamanan data, dan optimalisasi SEO. 

FYI, sepanjang artikel ini, kita telah menjelajahi berbagai aspek penting dari apa itu hosting, mulai dari jenis-jenis yang tersedia, fungsinya yang krusial untuk kelangsungan website, hingga cara kerja ruang penyimpanan data website yang memastikan situs web dapat diakses oleh pengunjung kapan pun. 

Fakta bahwa hosting mempengaruhi hampir setiap aspek pengalaman pengguna menjadikannya komponen yang tidak boleh dianggap remeh dalam membangun dan mengelola situs web.

Kesimpulannya, pemilihan provider ruang penyimpanan data website yang sesuai dengan kebutuhan spesifik website kalian adalah langkah kritis yang tidak hanya menentukan keberhasilan situs web dari perspektif teknis tetapi juga pengalaman pengguna akhirnya. 

Melalui pemahaman mendalam tentang cara kerja ruang penyimpanan data website beserta fitur dan spesifikasi yang diperlukan, kalian dapat membuat keputusan yang tepat yang akan mendukung pertumbuhan website di masa depan. 

Ingatlah selalu untuk mempertimbangkan skala website, kebutuhan penyimpanan, keamanan, dan fitur pendukung lainnya dalam memilih solusi ruang penyimpanan data website ideal.

Leave a Reply